Industri Film Hollywood Dinilai 'Sekarat', Banyak Karya Digarap tanpa Skenario Matang?

1 month ago 21
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos DC Studios, James Gunn, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi industri film saat ini. Dalam wawancara terbaru bersama Rolling Stone, ia menyebut bahwa salah satu penyebab utama merosotnya industri film adalah karena banyak proyek yang dikerjakan tanpa skenario yang benar-benar matang.

"Saya percaya bahwa alasan utama industri film sedang sekarat bukan karena orang-orang tidak ingin menonton film lagi. Bukan juga karena kualitas layar di rumah sudah sangat bagus. Alasan nomor satu adalah karena orang membuat film tanpa skenario yang sudah matang," kata Gunn seperti dikutip dari laman NME, Rabu (18/6/2025).

Gunn juga mengungkap bahwa DC Studios belum lama ini menghentikan produksi sebuah film yang sejatinya sudah mendapat lampu hijau. Alasannya, naskah film tersebut belum mencapai kualitas yang diinginkan.

"Semua orang ingin film itu dibuat. Proyeknya sudah disetujui, siap jalan. Tapi skenarionya belum siap. Dan saya tidak bisa membuat film dengan naskah yang belum bagus," kata dia.

Meski demikian, Gunn mengaku puas dengan sejumlah proyek lain yang sedang digarap DC Studios. la menyebut naskah film Supergirl, Lanterns, dan Clayface sebagai contoh skenario berkualitas yang langsung memenuhi ekspektasi sejak awal.

"Kami cukup beruntung sejauh ini. Entah karena keputusan yang tepat atau hanya kebetulan, tapi semua naskah itu benar-benar luar biasa," kata dia.

Gunn juga menyoroti kebijakan internal yang membedakan DC Studios dari Marvel Studios. Tidak seperti Marvel yang sempat dikejar target produksi tinggi untuk mendukung peluncuran Disney+, DC Studios tidak memiliki kewajiban untuk merilis jumlah film atau serial tertentu setiap tahun.

"Itu beban yang tidak adil dan tidak tepat. Dan itu merusak Marvel. Kami tidak punya target kuantitas. Kami hanya akan merilis proyek yang benar-benar kami yakini berkualitas. Tidak ada produksi yang berjalan sebelum saya sendiri menyetujui naskahnya," kata Gunn.

Di bawah kepemimpinan CEO Disney Bob Iger, Marvel kini mulai mengubah arah dengan kembali menitikberatkan pada kualitas. Film Thunderbolts disebut sebagai proyek pertama yang mencerminkan perubahan tersebut.

Film Superman akan menjadi pembuka dari semesta baru DC versi James Gunn, dan dijadwalkan tayang bulan depan. Sementara itu, Supergirl: Woman of Tomorrow menjadi satu-satunya proyek lain yang telah menyelesaikan proses syuting, dan akan dirilis pada 2026. Film Clayface juga dikabarkan masuk dalam jadwal rilis tahun depan. Gunn turut memastikan bahwa sekuel The Batman masih menjadi prioritas penting bagi DC Studios, meskipun sedang berlangsung pembangunan semesta karakter yang baru.

Read Entire Article