Konferensi Pers HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (11/8/2025).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, investor pasar modal yang dihitung berdasarkan Single Investor Identification (SID) didominasi oleh kalangan usia muda. Kalangan muda mendominasi mencapai 54,25 persen dari total 17,6 juta investor per 8 Agustus 2025.
“Berdasarkan demografinya, kebanyakan atau 54,25 persen berasal dari usia di bawah 30 tahun,” kata Deputi Komisioner Pengawas Emiten, Transaksi Efek, dan Pemeriksaan Khusus OJK IB Aditya Jayaantara dalam konferensi pers HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia di BEI, Jakarta, Senin (11/8/2025).
Total investor pasar modal tersebut tumbuh sebesar 18,15 persen year to date (ytd) dibandingkan periode 2024 yang sebesar 14,87 juta investor.
Aditya mengatakan bahwa perkembangan tersebut cukup membanggakan bagi pasar modal Indonesia, apalagi demografi investor didominasi kelompok usia muda.
Senada dengan Aditya, Direktur Utama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) Samsul Hidayat menambahkan, dominasi generasi muda di pasar modal menjadi modal kuat untuk menumbuhkan optimisme bahwa capital market ke depan akan semakin maju dan berkembang.
Apabila dilihat dalam lima tahun terakhir, Samsul mencatat jumlah investor tumbuh signifikan. Jumlah SID per 8 Agustus tersebut tumbuh 134,6 persen ytd dibandingkan 2021 yang sebesar 7,49 juta investor.
“Saya kira lompatan yang dilalui oleh pasar modal kita dalam 5 tahun terakhir jauh melebihi di tahun-tahun sebelumnya, yang tentunya ini disebabkan dan didukung oleh segala infrastruktur yang sudah ada maupun perkembangan ekonomi Indonesia secara keseluruhan,” kata Samsul.
sumber : ANTARA