Liputan6.com, Jakarta Buah pir dikenal sebagai sumber nutrisi penting bagi ibu hamil. Kandungan seratnya membantu mengurangi sembelit, salah satu keluhan umum selama kehamilan. Oleh karena itu, manfaat buah pir untuk ibu hamil sangat baik dalam menjaga kesehatan pencernaan.
Selain serat, pir juga mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil. Ini membuat tubuh lebih kuat melawan infeksi ringan. Maka dari itu, manfaat buah pir untuk ibu hamil juga berkaitan dengan perlindungan sistem imun.
Pir juga memiliki kandungan asam folat yang penting untuk perkembangan janin, terutama sistem sarafnya. Dengan rutin mengonsumsinya, manfaat buah pir untuk ibu hamil bisa dirasakan untuk mendukung kehamilan yang sehat dan aman.
Berikut Liputan6.com merangkum dari berbagai sumber tentang penjelasan lengkap manfaat buah pir untuk ibu hamil, Senin (28/7/2025).
Manfaat Buah Pir untuk Ibu Hamil
Berikut ini manfaat buah pir untuk ibu hamil:
1. Melancarkan Pencernaan dan Mencegah Sembelit
Sembelit adalah keluhan umum yang sering dialami oleh ibu hamil, terutama akibat perubahan hormon dan tekanan rahim yang membesar pada saluran pencernaan. Buah pir mengandung serat yang tinggi, terutama jenis serat larut seperti pektin, yang berfungsi untuk melunakkan feses dan mempercepat pergerakan usus. Dengan mengonsumsi buah pir secara rutin, ibu hamil bisa terbantu dalam memperlancar buang air besar dan mencegah penumpukan limbah dalam sistem pencernaan. Ini sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan kesehatan selama masa kehamilan.
Mengutip buku berjudul Sehat Zaman Now (2019) oleh Fuat Anggrianto, kandungan serat sebesar 4,5 gram dan pektin sebesar 1,8 gram sangat tepat untuk mengatasi masalah pencernaan pada ibu hamil. Konsumsilah buah pir beserta kulitnya untuk mendapatkan serat lebih banyak daripada hanya memakan daging buahnya saja.
2. Menjaga Hidrasi Tubuh
Selain kaya serat, buah pir juga memiliki kandungan air yang cukup tinggi, yakni sekitar 84% dari total berat buah. Dalam satu buah pir ukuran sedang, ibu hamil bisa mendapatkan sekitar 120 ml air alami. Kandungan ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan cairan harian, terutama bagi ibu hamil yang lebih rentan terhadap dehidrasi. Hidrasi yang cukup tak hanya menjaga keseimbangan cairan tubuh, tetapi juga penting untuk mendukung fungsi organ, memperlancar aliran darah ke janin, dan mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit.
3. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin C dalam buah pir berperan sebagai antioksidan kuat yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Bagi ibu hamil, sistem kekebalan tubuh cenderung lebih rentan karena adanya perubahan hormon dan metabolisme tubuh. Dengan asupan vitamin C yang cukup dari buah pir, tubuh ibu hamil dapat membentuk daya tahan tubuh yang lebih baik untuk melawan infeksi ringan seperti flu dan pilek, tanpa harus langsung mengonsumsi obat-obatan.
Mengutip buku yang sama, antioksidan dalam buah pir cukup untuk menangkal radikal bebas yang dapat membahayakan ibu dan janin. Selain menangkal radikal bebas tersebut, manfaat buah pir untuk ibu hamil melalui antioksidan tersebut ialah dapat berbagai sel jahat dalam tubuh yang dapat berpotensi memicu munculnya kanker.
4. Mendukung Perkembangan Janin
Folat atau vitamin B9 merupakan nutrisi penting dalam masa kehamilan, khususnya pada trimester pertama. Folat berperan dalam pembentukan sistem saraf pusat janin dan membantu mencegah cacat tabung saraf seperti spina bifida. Buah pir merupakan sumber folat alami yang sangat baik dan aman dikonsumsi setiap hari. Selain folat, buah pir juga mengandung nutrisi pendukung lainnya seperti vitamin A, magnesium, dan kalsium yang mendukung perkembangan organ-organ janin secara optimal.
5. Menstabilkan Tekanan Darah
Kandungan kalium dalam buah pir bermanfaat untuk menjaga kestabilan tekanan darah selama kehamilan. Kalium membantu mengatur detak jantung, menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh, serta mendukung fungsi otot dan saraf. Ibu hamil yang memiliki risiko tekanan darah tinggi (hipertensi gestasional) bisa mendapat manfaat dari asupan kalium dalam buah pir, karena dapat membantu mencegah komplikasi seperti preeklampsia atau gangguan tekanan darah lainnya.
6. Sebagai Camilan Sehat dan Alami
Buah pir memiliki kandungan kalori yang relatif rendah namun tetap mengenyangkan, menjadikannya pilihan camilan sehat untuk ibu hamil. Rasa manis alaminya berasal dari gula buah yang tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah secara drastis. Ini sangat cocok untuk ibu hamil yang ingin menghindari makanan tinggi gula atau yang berisiko mengalami diabetes gestasional. Mengonsumsi buah pir sebagai pengganti makanan ringan yang tinggi lemak dan gula juga membantu menjaga berat badan ibu tetap ideal selama kehamilan.
Masih dari buku yang sama, buah pir mengandung 100 kalori yang cukup baik untuk memberikan efek kenyang pada seorang ibu hamil. Selain itu manfaat buah pir untuk ibu hamil lain ialah dapat memberikan energi pada ibu hamil karena buah ini mengandung dua jenis karbohidrat yang bisa menambah energi, yaitu fruktosa dan glukosa.
Kandungan Nutrisi Buah Pir
Mengutip kajian yang dipublikasikan di Jurnal Kesehatan Mercusuar Vol. 6 No. 1 April 2023, gizi ibu hamil perlu mendapat perhatian karena sangat berpengaruh pada perkembangan janin yang dikandungnya. Kebutuhan gizi pada ibu hamil meningkat 2-3 kali dari sebelum hamil. Hal ini diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.
Buah pir merupakan salah satu buah segar yang kaya akan gizi, sehingga sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Dalam setiap 100 gram atau satu buah pir berukuran sedang (sekitar 170–180 gram), terkandung berbagai zat gizi penting yang tidak hanya menunjang kesehatan sang ibu, tetapi juga mendukung tumbuh kembang janin secara optimal. Berikut rincian kandungan nutrisinya:
1. Energi dan Karbohidrat
- Energi: Sekitar 57 kalori per 100 gram, atau sekitar 85–100 kalori per buah ukuran sedang.
- Karbohidrat: Sekitar 15,2 gram per 100 gram, atau 25–27 gram per buah sedang. Karbohidrat dari buah pir memberikan energi alami tanpa meningkatkan kadar gula darah secara drastis. Ini penting bagi ibu hamil yang membutuhkan tenaga ekstra tanpa risiko lonjakan gula.
2. Serat Tinggi
- Serat total: Sekitar 3,1 gram per 100 gram, atau 6–6,5 gram per buah. Kandungan serat ini, termasuk jenis pektin, membantu memperlancar pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan usus, yang sangat penting selama masa kehamilan.
3. Vitamin dan Antioksidan
- Vitamin C: Sekitar 4,3 mg per 100 gram atau 6,5 mg per buah, setara dengan 11% kebutuhan harian. Berfungsi sebagai antioksidan yang memperkuat sistem kekebalan tubuh ibu dan mendukung produksi kolagen untuk pertumbuhan jaringan janin.
- Vitamin K: Sekitar 5 mikrogram per buah. Diperlukan untuk proses pembekuan darah dan mendukung kesehatan tulang.
- Vitamin A: Berperan dalam perkembangan sistem pen...