Balita Meninggal Akibat Cacingan di Sukabumi, KPAI Dorong RUU Pengasuhan Anak

4 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

KOMISI Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang atau RUU Pengasuhan Anak sebagai solusi sistemik untuk melindungi anak-anak dalam keluarga rentan. Desakan ini menyusul kasus kematian balita bernama Raya akibat cacingan kronis, di Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Sukabumi, Jawa Barat.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

KPAI menyoroti bahwa keluarga Raya hidup dalam kondisi yang rentan. Sang ibu disebut mengalami gangguan jiwa, ayahnya sakit tuberkulosis, sementara pengasuhan sehari-hari lebih banyak dilakukan oleh nenek.

“Kondisi ini menunjukkan adanya kekosongan kebijakan bagi anak-anak yang berada dalam pengasuhan keluarga dengan orang tua ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) atau memiliki keterbatasan," kata Wakil Ketua KPAI Jasra Putra, dikutip dari keterangan tertulis pada Jumat, 22 Agustus 2025. "Negara seharusnya hadir tanpa hambatan administrasi.”

Rancangan undang-undang ini, menurut dia, akan memastikan ada intervensi negara ketika anak berada dalam pengasuhan keluarga rentan. Dengan begitu, peristiwa yang menimpa Raya tidak terulang.

Adapun Raya menghembuskan nafas terakhirnya setelah tidak mendapat layanan kesehatan dan bantuan sosial lantaran tidak memiliki nomor kependudukan. Ketidaklengkapan administrasi ini, ujar Jasra, membuat keluarga tidak dapat mengakses berbagai program perlindungan sosial pemerintah.

Raya sempat dirawat pada 13-22 Juli 2025 karena cacingan kronis. Namun, Jasra menyebutkan, seluruh biaya perawatan sebesar Rp 23 juta harus ditanggung sendiri oleh keluarganya dengan bantuan pegiat sosial. Padahal, kata dia, semestinya berbagai program negara di bidang kesehatan dan perlindungan sosial dapat diakses tanpa hambatan.

KPAI pun berpendapat pengesahan RUU Pengasuhan Anak penting agar faktor administratif seperti tidak adanya nomor kependudukan tak menjadi penghalang anak mengakses hak-haknya. Tak hanya itu, dengan adanya produk legislasi tersebut juga bisa mendorong peran aktif RT/RW dan desa dalam memantau keluarga rentan.

“Lonceng meninggalnya Raya harus menjadi panggilan kemanusiaan. Negara, pemerintah daerah, masyarakat, dan semua pihak harus memastikan perlindungan anak berjalan tanpa diskriminasi,” tutur Jasra. Ia berharap kasus Raya menjadi momentum bagi negara untuk memastikan tidak ada lagi anak yang kehilangan nyawa karena kelalaian sistem.

Read Entire Article