Beda Iblis, Jin dan Setan? Ini Penjelasan Ulama

4 days ago 12
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengenal musuh adalah bagian dari strategi perlawanan terhadapnya. Bagi orang yang beriman, iblis dan setan merupakan musuh yang nyata, seperti ditegaskan dalam Alquran surah Yasin ayat ke-60.

Lantas, siapakah iblis dan setan itu? Kemudian, bagaimana pula perbedaannya? Iblis dalam etimologi bahasa Arab diambil dari kata balasa, yang berarti 'tidak mempunyai kebaikan sedikit pun' (man la khaira ‘indah).

Para pakar bahasa Arab berpendapat, nama makhluk itu diambil dari kata ablasa, yang berarti putus asa. Sebab, iblis telah berputus asa dari rahmat Allah. Menurut riwayat, dahulu iblis bernama naail atau azazil. Setelah dikutuk Allah, ia dipanggil dengan nama iblis.

Jadi, iblis merupakan nama sesosok makhluk dari golongan jin. Maka, ia pun diciptakan oleh Allah dari nyala api (lihat surah al-A’raaf ayat ke-12). Hal ini juga ditegaskan dalam surah al-Kahfi ayat ke-50. Artinya, "Dia (iblis) adalah dari golongan jin."

Dahulu, makhluk yang sebelumnya bernama naail atau azazil ini memiliki karakteritik saleh, bahkan bila dibandingkan dengan para malaikat. Secara penciptaan, ia lebih mulia dari malaikat yang hanya diciptakan dari cahaya. Adapun ia diciptakan dari biang cahaya itu, yakni api.

Ketika Allah mengatakan, ada di antara makhluknya yang akan menjadi iblis, seluruh malaikat meminta kepada Naail agar didoakan tidak dijadikan Allah menjadi iblis. Ia mendoakan seluruh malaikat, tetapi lupa mendoakan dirinya sendiri. Akhirnya, dirinyalah yang ternyata menjadi iblis.

Naail inilah yang dilaknat dan diusir dari surga karena membangkang kepada Allah ketika diperintahkan sujud kepada Adam (lihat surah al-Baqarah ayat ke-34). Setelah dilaknat, ia diberi nama iblis.

Ia lalu memohon kepada Allah agar dipanjangkan umur untuk bisa menyesatkan manusia. Jadi, hingga saat ini iblis masih terus eksis bersama anak keturunannya untuk menyesatkan orang-orang.

Adapun setan merupakan sifat dari iblis. Setan bukanlah makhluk, melainkan sifat. Sama halnya dengan kata munafik atau fasik.

Jadi, sebutan setan tidak hanya berasal dari golongan jin saja, tetapi juga dari golongan manusia. Ini sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah, yang artinya, "Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi musuh, yaitu setan dari jenis manusia dan jin" (QS al-An’am [6] :112).

Dalam Majma’ al-Bahrain, klausul sya-thana disebutkan, setan secara etimologi bahasa Arab diambil dari kata sya-tha-na yang bermakna menjauh. Ini dimaksudkan mereka yang disebut setan jauh dari Allah dan menjauhkan orang beriman dari Rabb mereka.

Ja’far Syariatmadari dalam Syarh wa Tafsir Lughat Qur’an mendefinisikan, setiap makhluk yang sangat susah menerima kebenaran dan hakikat baik dari golongan manusia atau jin atau dari kalangan hewan sekalipun maka ia termasuk setan.

Jadi, manusia bisa disebut setan jika ia menjauhkan orang dari Allah. Setan merupakan sebuah entitas dan laqab (gelar) yang memiliki makna pembangkang atau penentang. Setan dimaknai pula sebagai penyebar fitnah dan menyesatkan.

Read Entire Article