GUBERNUR Jakarta Pramono Anung mengatakan telah menunjuk Teguh Setyabudi sebagai Komisaris Utama PT Food Station Tjipinang Jaya. Penunjukan itu dilakukan setelah mencuatnya persoalan internal di tubuh perusahaan pangan milik daerah tersebut.
“Pak Teguh ini saya dan Bang Dul yang memutuskan. Kenapa Pak Teguh? Memang dibutuhkan orang dengan kredibilitas dan juga track record yang mumpuni,” ujar Pramono saat dimintai keterangan di Taman Lapangan Banteng, Selasa, 5 Agustus 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pramono mengatakan persoalan di Food Station sebelumnya terjadi di luar dugaan pimpinan Jakarta. Ia pun ingin Teguh bisa membenahi persoalan di BUMD itu.
“Karena bagaimanapun persoalan FS (Food Station) Cipinang ini di luar dugaan saya dan Pak Wagub (Wakil Gubernur). Sehingga dengan demikian kami mengambil langkah apapun, penegakan hukum itu menjadi yang utama,” kata Pramono.
Ia pun mengatakan langkah pembenahan di internal Food Station telah dimulai dengan memilih pelaksana tugas Direktur Utama, yaitu Julius Sutjiadi. Ia sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan. Adapun penetapan jajaran petinggi akan dilakukan menunggu pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berikutnya.
Direktur Utama Food Station Karyawan Gunarso mundur dari jabatannya setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh Satgas Pangan Polri. Ia menjadi tersangka bersama dua tersangka lain, yaitu Rony Lisapaly (Direktur Operasional), dan RP (Kepala Seksi Quality Control). Ketiganya diduga memperdagangkan beras yang tidak sesuai dengan SNI 6128:2020 dan melanggar sejumlah peraturan terkait mutu pangan.
Adapun Teguh Setyabudi adalah birokrat yang menjabat sebagai Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Ia juga pernah menjabat sebagai Pj Gubernur Jakarta pada 2024.