Medan (ANTARA) - PT Bank Sumut menyalurkan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro.
"Penyaluran KUR ini merupakan wujud nyata Bank Sumut dalam mendorong pelaku UMKM naik kelas," ucap Direktur Bisnis dan Syariah PT Bank Sumut Syafrizalsyah di Medan, Senin.
Selain itu, lanjut dia, Bank Sumut selaku bank pembangunan daerah (BPD) juga mendukung pertumbuhan bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumut mencatat terjadi pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara pada 2024 sekitar 5,03 persen lebih tinggi 0,02 poin persen dibanding pencapaian pada 2023 sebesar 5,01 persen.
"Kami hadir tidak hanya sebagai lembaga keuangan, tapi juga mitra pengembangan usaha. Melalui penyaluran KUR, pelaku UMKM diharapkan semakin produktif dan mampu memperluas pasar," ungkap Syafrizalsyah.
Pihaknya mengatakan Bank Sumut dalam festival ini menampilkan sejumlah UMKM binaan yang telah berkembang melalui dukungan pembiayaan dan pelatihan.
Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro ini digelar di Perkampungan Pemuda HKBP Jetun Silangit, Desa Pohan Tonga, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Jumat (25/7).
Festival itu diramaikan oleh 1.200 UMKM di Tapanuli Utara dan dimeriahkan pameran produk milik pelaku usaha hingga promosi layanan unggulan setiap BUMD/BUMN, di antaranya Bank Sumut, BRI, Bank Mandiri, BNI, Jamkrindo dan Askrindo.
"Dengan dukungan pembiayaan dan pelatihan lewat produk unggulan lokal mulai hasil pertanian hingga ulos turut dipamerkan," tutur Syafrizalsyah.
Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution memberikan apresiasi kepada lima pelaku UMKM berupa gratis cicilan kredit usaha selama satu tahun.
Ia menyebutkan dari 870 ribu pelaku UMKM di Sumatera Utara baru tiga persen memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), dan sekitar 7,7 persen telah mengakses pembiayaan.
"Angka ini menjadi tantangan untuk kita semua agar Sumut mampu mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen," ujar Bobby.
Menteri UMKM RI Maman Abdurrahman menegaskan bahwa pemerintah fokus mempermudah perizinan bagi pelaku UMKM.
"Ada perintah dari Bapak Presiden untuk mengoptimalkan kolaborasi antarkementerian, dan menghapus ego sektoral agar pelaku UMKM lebih mudah mengurus perizinan," ujar Maman sebelum membuka Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro.
Baca juga: Bank Sumut optimistis pembiayaan syariah tumbuh di tengah perlambatan
Baca juga: Bank Sumut bukukan laba Rp372 miliar pada semester I 2025
Baca juga: Bank Sumut bersama Pemkab Samosir hadirkan kredit tanpa bunga
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.