Liputan6.com, Jakarta Dari empat potret yang beredar, tampak sebuah dapur bernuansa modern-klasik dengan palet warna krem–beige dan aksen marmer abu lembut, di mana keseluruhan tampilan menghadirkan kesan warm, bersih, dan well-organized layaknya pantri rumah mewah. Komposisi kabinet atas berwarna krem dipadukan kabinet bawah bernuansa beige, sementara backsplash marmer dan top table serasi menciptakan transisi visual yang halus.
Elemen fungsionalnya pun lengkap, ada kompor gas tanam dengan dua hingga tiga tungku, cooker hood, oven built-in, serta sebuah mesin espresso semi-otomatis berbodi stainless yang menandakan adanya zona “barista corner”; tata letak ini menunjukkan alur kerja ringkas dari persiapan, memasak, hingga menyajikan.
Fokus Area Kompor dan Barista Corner
Pada bidikan dekat pertama, terlihat panci granite-coating dengan pegangan silikon yang sedang diaduk menggunakan sendok kayu di atas kompor tanam, sementara di sisi kanan terdapat mesin espresso semi-otomatis berbodi stainless lengkap dengan tombol dan knob yang rapat serta portafilter mengarah ke drip tray, menandakan kebiasaan membuat kopi seduh segar di rumah.
Backsplash bermotif marmer abu dengan urat halus dipadukan top table bernuansa serasi, sedangkan kabinet atas warna krem memberi kesan bersih, dengan rak terbuka berisi mug dan aksesori yang tertata, serta pencahayaan bawah kabinet (under-cabinet lighting) yang lembut memperjelas area kerja.
Komposisi Kabinet dan Aksesori Dekoratif
Sudut pandang kedua memperlihatkan layering kabinet: bagian atas dengan pintu flat-panel krem, bagian bawah tonality beige yang hangat, dan rak terbuka di sudut untuk memajang cangkir serta dekor, sehingga dapur tampak “hidup” tanpa terasa penuh.
Di sisi belakang, vas berisi bunga calla lily putih ditempatkan di atas tumpukan buku dekoratif dan tray, menghadirkan sentuhan hotel-look, sementara posisi mesin espresso yang berdampingan dengan kompor mempertegas zona barista yang menyatu dengan area memasak tanpa mengganggu workflow.
Tampilan Menyeluruh: Kompor, Oven Tanam, dan Cooker Hood
Pada potret ketiga, kompor gas tanam berada tepat di bawah cooker hood hitam dengan indikator “UV”, menunjukkan dukungan hisap asap yang mumpuni untuk menjaga area tetap bersih dari uap dan bau masakan.
Kabinet bawah memperlihatkan laci luas serta oven built-in dengan handle horizontal rapi, sementara countertop marmer memanjang memberi ruang prep besar; keseluruhan garis kabinet yang rata dan rapi mencerminkan gaya modern-klasik yang tidak berisik namun tetap elegan.
Zona Wastafel dan Kitchen Island
Foto keempat menampilkan sisi wastafel dengan keran leher angsa berwarna hitam matte yang kontras, diapit dispenser sabun dan talenan kayu, serta jendela/pintu kaca tinggi yang memantulkan lampu gantung kristal di ruang sebelah sehingga efek pencahayaan terasa premium.
Kitchen island bermuka marmer tebal menjadi jangkar visual ruang, berguna sebagai area plating, sarapan cepat, atau tempat berbincang sambil menunggu masakan matang; di latar, jajaran toples, rak bumbu, dan blok pisau kayu tersusun di atas top table tanpa terasa menumpuk berkat pemilihan warna netral yang senada.
People Also Ask
Apa konsep utama dapur ini?
Modern-klasik bernuansa warm neutral dengan marmer abu lembut.
Apa yang menonjol dari peralatannya?
Ada kompor tanam, cooker hood Modena, oven tanam, dan mesin espresso stainless.
Fungsinya bagaimana untuk aktivitas harian?
Layout ergonomis: prep di island, masak di kompor, sajikan/bersih-bersih dekat wastafel.
Bagaimana cara meniru tampilannya?
Gunakan palet krem–beige, top marmer motif halus, pencahayaan bawah kabinet, serta sudut barista kecil.