Bono U2 Kritik Pemerintah Israel dan Benyamin Netanyahu soal Gaza, Tetap Serang Hamas dengan Sengit

7 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Bono, vokalis U2, baru-baru ini mengemukakan kritik tajam terhadap pemerintah Israel, terutama Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Kritik ini muncul dalam konteks konflik di Gaza dan masalah kemanusiaan yang mendesak.

Hal ini ia ungkap dalam unggahan di akun Instagram grupnya, Minggu (10/8/2025). Bono, The Edge, Adam Clayton, dan Larry Mullen Jr sama-sama merilis pernyataan dalam unggahan ini. Namun, pernyataan sang vokalis U2 lah yang paling panjang, mencapai 10 halaman.

Di awal unggahannya, vokalis yang dikenal anti-Hamas tersebut mengungkap alasan mengapa ia selama ini lebih banyak diam saat isu mengenai Palestina dan Gaza ramai disuarakan. Ia berkilah, isu ini adalah topik yang kompleks. 

"Terlepas dari serangan dalam festival musik Nova pada tanggal 7 Oktober, yang rasanya terjadi saat U2 sedang tampil di Sphere Las Vegas, secara umum saya mencoba untuk menjauhi politik Timur Tengah... ini bukan karena kerendahan hati, lebih karena ketidakpastian dalam menghadapi kompleksitas yang nyata... " tutur Bono.

Ia menambahkan, "Selama beberapa bulan terakhir saya telah menulis tentang perang di Gaza di The Atlantic dan membicarakannya di The Observer, tetapi saya tidak membicarakannya secara blak-blakan."

Sedih Lihat Anak-Anak Kelaparan

Selanjutnya, Bono bicara panjang lebar soal kondisi Sudan dan Ethiopia yang mengenaskan, pembubaran USAID, hingga pemotongan anggaran untuk mendukung golongan marjinal. 

"Tapi tapi tapi, memang tidak ada hierarki untuk hal-hal seperti ini," Bono menyambung. Ia juga mengungkap perasaannya saat melihat anak-anak di Gaza yang mengalami kelaparan. 

"Gambaran anak-anak kelaparan di Jalur Gaza mengingatkan saya pada perjalanan kerja ke sebuah stasiun makanan di Etiopia yang aku dan istriku Ali lakukan 40 tahun lalu, setelah U2 berpartisipasi dalam Live Aid 1985. Ini adalah kelaparan buatan manusia lainnya," Bono menambahkan. 

Pelantun "Sweetest Thing" ini menambahkan, bahwa menyaksikan anak-anak yang kelaparan terasa begitu personal baginya. 

"Karena ketika hilangnya nyawa non-kombatan secara massal dan tampak begitu terencana... terutama kematian anak-anak, maka 'kejahatan' bukanlah kata sifat yang berlebihan... dalam kitab suci Yahudi, Kristen, dan Muslim, itu adalah kejahatan yang harus dilawan," cuit Bono.

Kecam Hamas

Selanjutnya, Bono kembali bicara soal serangan 7 Oktober, membayangkan ketakutan yang dialami penikmat musik di Israel. Ia menilai Hamas telah menjebak Israel agar perang bisa berkobar, sehingga peta yang ada bisa disesuaikan dengan ungkapan "The river to the sea."

"Yahya Sinwar tak keberatan kalau ia kalah dalam pertempuran atau bahkan perang, jika ia dapat menghancurkan Israel sebagai kekuatan moral sekaligus ekonomi," kata Bono menyebut nama pemimpin Hamas yang tewas tahun lalu karena serangan Israel. 

Bono juga menuduh Hamas sengaja bersembunyi di balik fasilitas sipil. "Aku merasa mual seperti orang lain, tapi mengingatkan diri sendiri bahwa Hamas telah dengan sengaja memposisikan diri mereka di bawah target sipil, dengan membuat terowongan dari sekolah ke masjid hingga rumah sakit," ucapnya.

Kritik Pemerintah Israel dan Benjamin Netanyahu

Dari sini, barulah Bono mengkritik Pemerintah Israel dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Ia menyamakan tindakan pemerintah Israel dengan Hamas.

"Kita tahu Hamas menggunakan kelaparan sebagai senjata dalam perang, tapi kini Israel demikian, dan saya merasa muak atas kegagalan moral tersebut. Pemerintah Israel bukanlah bangsa Israel, tapi Pemerintah Israel yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu saat ini pantas mendapatkan kecaman tegas," kata Bono, yang menyebut bahwa ia meyakini Israel punya hak untuk eksis. 

"Tidak ada pembenaran atas kebrutalan yang telah (Benjamin Netanyahu) dan pemerintahan sayap kanannya lakukan terhadap rakyat Palestina... di Gaza... di Tepi Barat. Dan bukan hanya sejak 7 Oktober, jauh sebelumnya juga... meskipun tingkat kebobrokan dan pelanggaran hukum yang kita saksikan sekarang terasa seperti wilayah yang belum dipetakan," Bono menggarisbawahi.

Foto Pilihan

Musisi sekaligus penyanyi, Fariz Roestam Moenaf alias Fariz RM saat mengikuti sidang pembacaan tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (4/8/2025). (KapanLagi.com/Budy Santoso)
Read Entire Article