Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi, sejmumlah selebritas papan atas Tanah Air melebarkan sayap bisnis di bidang perhiasan. Terbaru, Tasya Farasya. Selebgram dengan 7 jutaan pengikut di Instagram itu meluncurkan koleksi perhiasan Bamboo Mother of Pearl Collection.
Koleksi perhiasan ini memadukan tiga elemen kunci dengan makna mendalam yakni bambu, desain kupu-kupu, dan mutiara. Bambu cerminan kekuatan dan pertumbuhan. Sementara kupu-kupu merepresentasikan proses transformasi menjadi lebih baik.
“Serta mutiara melambangkan keindahan yang tetap bersinar di tengah tantangan. Setiap detail dalam koleksi ini dirancang untuk merefleksikan nilai-nilai tersebut,” kata Tasya Farasya lalu berharap koleksi perhiasannya tak hanya memukau mata.
Koleksi perhiasan ala Tasya Farasya terdiri gelang, cincin, hingga anting. Tasya Farasya membeberkan, perhiasan ini dirancang untuk jadi pusaka yang dapat diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Bertumbuh dan Bertransformasi
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Senin (11/8/2025), Tasya Farasya optimistis koleksi perhiasannya punya nilai sentimental untuk pengguna maupun keluarga yang kelak menerima sebagai warisan.
“Sejujurnya koleksi ini personal story aku, tentang bagaimana belajar bertumbuh dan bertransformasi (melintasi perjalanan hidup),” ujar Tasya Farasya seraya meyakini, setiap orang punya fase pasang surut dan ceritanya sendiri.
Ketangguhan Dan Berevolusi
Tasya Farasya membantah hanya tahu beres dalam penggarapan koleksi perhiasan ini. Menggandeng pihak Passion Jewelry, Tasya Farasya menyumbangkan ide-ide yang berasal dari pengalaman hidup untuk diterjemahkan ke dalam desain.
“Ide menggabungkan Mother of Pearl dengan elemen bambu muncul dari keinginan menciptakan koleksi yang menceritakan kisah bagaimana keindahan sejati bertumbuh ketika seseorang merangkul ketangguhan dan berevolusi menghadapi tantangan,” akunya.
Memberi Kesempatan
Sementara itu, pendiri Passion Jewelry, Airyn Tanu, berbagi cerita soal serunya berkolaborasi dengan Tasya Farasya. Filosofi di balik kreasi seni ini yakni fokus pada kekuatan, kecantikan, dan evolusi jati diri yang dialami perempuan dalam tiap fase kehidupan.
“Berkolaborasi dengan Tasya Farasya memberi kesempatan untuk menghadirkan sesuatu yang kaya makna namun tetap indah. Ini tentang perjalanan setiap perempuan—kekuatan, kecantikan, prestasi, dan evolusi jati diri yang berkilau,” ucap Airyn Tanu.